Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mendorong percepatan penggunaan aplikasi XStar di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) agar penyaluran BBM subsidi semakin tepat sasaran, tepat guna, dan tepat volume. Anggota Komite BPH Migas Saleh Abdurrahman menegaskan bahwa XStar menjadi terobosan penting dalam pengawasan distribusi BBM subsidi dan kompensasi berbasis data dan teknologi.
“Dengan adanya Aplikasi XStar ini, kita bisa memonitor secara bulanan realisasi pemakaian BBM subsidi di seluruh sektor pengguna. Ini suatu kemajuan luar biasa,” jelasnya dalam Sosialisasi Aktivasi Aplikasi Xstar di Lombok, NTB. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara BPH Migas, Dinas ESDM Provinsi NTB dan PT Pertamina Patra Niaga.
Saleh menekankan, Aplikasi XStar juga menjadi alat untuk mewujudkan efisiensi dan keadilan energi. Tujuan Aplikasi XStar ini adalah memberikan kemudahan, baik kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) maupun kepada konsumen pengguna, seperti nelayan, petani, dan pelaku usaha mikro. BPH Migas membuat matriks target kabupaten/kota dan berharap hingga Agustus 2025 sudah ada daerah yang mencapai 100% penggunaan Aplikasi Xstar.
Menurutnya, berbagai kemudahan telah ditawarkan XStar kepada OPD dan masyarakat, termasuk proses Surat Rekomendasi yang kini bisa dilakukan secara kolektif dan terdesentralisasi. “Sekarang Surat Rekomendasi bisa diurus secara kolektif dan tidak perlu datang jauh-jauh ke kota. Dengan sistem baru ini, kita ingin memastikan distribusi BBM subsidi benar-benar tepat sasaran dan berdampak langsung bagi sektor produktif,” ujarnya.
BPH Migas mencatat, sebagian besar OPD di wilayah NTB telah melakukan aktivasi akun Xstar dan akan terus ditingkatkan. Untuk itu, pelatihan, pendampingan, dan penguatan kapasitas di daerah menjadi penting. BPH Migas bersama Dinas ESDM Provinsi NTB terus melakukan pendekatan, monitoring dan evaluasi untuk mendukung adopsi sistem secara menyeluruh.
Sekretaris Dinas ESDM Provinsi NTB Niken Arumdati menyatakan dukungan penuh terhadap program ini. “Kami sedang mengidentifikasi kendala-kendala implementasi. Hari ini kami bantu aktivasi Aplikasi Xstar serta simulasi penggunaan aplikasi. Targetnya, Agustus nanti minimal satu kabupaten/kota sudah 100% implementasi XStar,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Sales Area Manager PT Pertamina Patra Niaga NTB Dany Hutama Aji menyambut menyatakan dukungan pada aplikasi XStar yang memudahkan proses verifikasi dan penyaluran BBM subsidi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) agar tepat sasaran. “Selama surat rekomendasi melalui XStar tersedia, kami siap menyalurkan BBM sesuai ketentuan,” ujarnya.
Aplikasi XStar BPH Migas merupakan implementasi dari Peraturan BPH Migas Nomor 2 Tahun 2023 tentang tentang Penerbitan Surat Rekomendasi untuk Pembelian Jenis BBM Tertentu (JBT) dan Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP). Aplikasi ini bertujuan untuk mentransformasikan pengawasan energi melalui digitalisasi, agar subsidi energi negara dapat lebih tepat sasaran dan mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan ini Sales Branch Manager NTB Pertamina Patra Niaga, Tommy Wisnu Ramdan serta perwakilan OPD Provinsi NTB yang berperan penting dalam percepatan implementasi aplikasi XStar di masing-masing daerah.
