• Friday, 13 December 2024
BPH MIGAS
Previous
Next

BPH Migas adalah suatu badan yang dibentuk untuk melakukan pengaturan pengawasan terhadap penyediaan dan pendistribusian Bahan Bakar Minyak dan Gas Bumi serta Pengangkutan Gas Bumi melalui pipa pada Kegiatan Usaha Hilir.

BADAN PENGATUR HILIR MINYAK DAN GAS BUMI (BPH MIGAS)

  • JL. KAPTEN P. TENDEAN NO. 28 MAMPANG PRAPATAN, KOTA ADM. JAKARTA SELATAN, DKI JAKARTA, INDONESIA 12790
  • +6221 5255500, +6221 5212400
  • +6221 5223210, +6221 5255656
  • humas@bphmigas.go.id

Tautan Cepat

Tetap Terhubung

Statistik

  • 51
  • 308
  • 1
  • 2,950
  • 16,834

© 2021- Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang
BPH Migas - Jl Kap Tendean 28, Jakarta Selatan

Erika Retnowati, A.K., M.Si.
Ketua Komite/Kepala BPH Migas
Lahir di Kota Mataram pada tanggal 20 Juli 1963. Dilantik sebagai Kepala BPH Migas sejak tanggal 9 Agustus 2021 berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 99 / P Tahun 2021 yang ditetapkan pada tanggal 2 Agustus 2021.
 
Erika Retnowati merupakan lulusan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara pada bidang Akuntansi dan memperoleh gelar Magister pada bidang Administrasi dan Kebijakan Perpajakan dari Universitas Indonesia.
 
Sebelum menjabat sebagai Kepala BPH Migas, Erika Retnowati telah berkarier di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan telah mengemban berbagai jabatan, antara lain adalah sebagai Kepala Pusat Pengelolaan Barang Milik Negara pada Sekretariat Jenderal (2021), Kepala Biro Keuangan pada Sekretariat Jenderal (2015), dan Kepala Sub Direktorat Pengawasan Fiskal – Deputi Pengawasan Instansi Pemerintah Bidang Perekonomian – BPKP (2011)
Abdul Halim
Abdul Halim, S.Si
Anggota Komite BPH Migas
Lahir pada tanggal 10 Desember 1973. Dilantik sebagai Anggota Komite BPH Migas sejak tanggal 9 Agustus 2021 berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 99 / P Tahun 2021 yang ditetapkan pada tanggal 2 Agustus 2021.
Abdul Halim memperoleh gelar Sarjana di bidang Kimia dari Universitas Nusa Bangsa – Bogor.
Memiliki pengalaman managerial dan Teknik lebih dari 25 tahun di industri minyak dari mulai Production Chemist sampai dengan menjadi Direktur Utama suatu Badan Usaha Niaga Bahan Bakar Minyak. Selain itu pernah menjadi Senior Advisor Konsultan Perminyakan pada Shell Global Solution International untuk pemanfaatan teknologi perminyakan, kilang, pasokan yang terintegrasi, bahan bakar ritel (SPBU) & komersial (Trading), dan pemasarannya
Ir. Basuki Trikora Putra
Anggota Komite BPH Migas
Lahir di Kota Ambon pada tanggal 30 Agustus 1962. Dilantik sebagai Anggota Komite BPH Migas sejak tanggal 9 Agustus 2021 berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 99 / P Tahun 2021 yang ditetapkan pada tanggal 2 Agustus 2021.
Basuki Trikora Putra memperoleh gelar Sarjana di bidang Teknik Mesin dari Universitas Trisakti – Jakarta pada tahun 1988.
Sebelum menjadi Anggota Komite BPH Migas, Basuki Trikora Putra telah berkarier di PT Pertamina (Persero) selama kurang lebih 30 tahun dan telah mengemban berbagai posisi strategis, antara lain adalah sebagai Komisaris Utama Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga dan Direktur Pemasaran Korporat PT Pertamina (Persero).
Eman Salman Arief
Ir. Eman Salman Arief, M.B.A
Anggota Komite BPH Migas
Lahir pada tanggal 8 Januari 1965. Dilantik sebagai Anggota Komite BPH Migas sejak tanggal 9 Agustus 2021 berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 99 / P Tahun 2021 yang ditetapkan pada tanggal 2 Agustus 2021.   Eman Salman Arief memperoleh gelar Insinyur di bidang Teknik Kimia dari Universitas Sriwijaya – Palembang pada tahun 1989 dan memperoleh gelar Master of Business Administration dari Universitas Gadjah Mada – Yogyakarta pada tahun 2008.
Sebelum menjabat sebagai Anggota Komite BPH Migas, Eman Salman Arief telah berkarier di PT Pertamina (Persero) selama 30 Tahun dan telah mengemban berbagai jabatan, antara lain adalah sebagai Senior Vice President (SVP) Logistics Integration & Optimization pada Direktorat Logistik & Infrastruktur (2020-2021), sebagai Vice President (VP) Supply Chain Planning & Optimization pada Integrated Supply Chain (ISC) (2019-2020), sebagai Vice President (VP) Refining Business Development pada Direktorat Pengolahan (2017-2019), sebagai General Manager (GM)  Refining Unit III Plaju (2016-2017) dan sebagai General Manager (GM) Refining Unit V Balikpapan (2014-2016) pada Direktorat Pengolahan.
Eman Salman Arief pernah menjadi Komisaris PT. Jasa Marga Tbk (27 Mei – 9 Agustus 2021), Komisaris PT. Elnusa Tbk (2018-2020) dan Komisaris PT. Pertamina Drilling Services Indonesia (PT. PDSI) (Nopember 2019 – Pebruari 2020).
Harya Adityawarman
Ir. Harya Adityawarman
Anggota Komite BPH Migas
Lahir pada tanggal 19 Februari 1963. Dilantik sebagai Anggota Komite BPH Migas sejak tanggal 9 Agustus 2021 berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 99 / P Tahun 2021 yang ditetapkan pada tanggal 2 Agustus 2021.
Harya Adityawarman memperoleh gelar Sarjana di bidang Teknik Perminyakan dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran – Yogyakarta pada tahun 1993.
Sebelum menjabat sebagai Anggota Komite BPH Migas, Harya Adityawarman telah berkarier di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) selama kurang lebih 27 tahun dan telah mengemban berbagai jabatan, antara lain adalah sebagai Kepala Biro Perencanaan (2018-2021), sebagai Direktur Pembinaan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi (2017-2018) dan sebagai Sekretaris Inspektorat Jenderal (2014-2017).
Iwan Prasetya Adhi
Iwan Prasetya Adhi, S.E.
Anggota Komite BPH Migas
Lahir pada tanggal 21 Juni 1962. Dilantik sebagai Anggota Komite BPH Migas sejak tanggal 09 Agustus 2021 berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 99 / P Tahun 2021 yang ditetapkan pada tanggal 02 Agustus 2021.
Iwan Prasetya Adhi merupakan Lulusan Diploma 3 STAN dan memperoleh gelar profesi Akuntan dari Universitas Diponegoro – Semarang.
Sebelum menjabat sebagai Anggota Komite BPH Migas, Iwan Prasetya Adhi telah berkarier di BPKP dan di  Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) dan telah mengemban berbagai jabatan, antara lain adalah sebagai Kepala Bagian Keuangan dan Sekretaris Badan Litbang ESDM ( 2014 – 2016), Sekretaris Ditjen Minerba ( 2016 – 2017), Inspektur III Itjen (2017 – 2018), Sekretaris Itjen ESDM (2018), Sekretaris Ditjen Migas ESDM (2018 – 2021), serta sebagai Kepala Biro Keuangan (2021).
Saleh Abdurrahman
Dr. Ir. Saleh Abdurrahman, M.Sc.
Anggota Komite BPH Migas
Dilantik sebagai Anggota Komite BPH Migas sejak tanggal 9 Agustus 2021 berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 99 / P Tahun 2021 yang ditetapkan pada tanggal 2 Agustus 2021.
Saleh Abdurrahman memperoleh gelar Insinyur di bidang Geologi dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran – Yogyakarta, memperoleh gelar Master of Science of Environmental Science dari Murdoch University – Australia dan memperoleh gelar Doktor di bidang Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan dari Institut Pertanian Bogor.
Sebelum menjabat sebagai Anggota Komite BPH Migas, Saleh Abdurrahman telah berkarier di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) dan dan telah mengemban berbagai jabatan, antara lain adalah sebagai Staf Ahli Menteri Bidang Lingkungan Hidup dan Tata Ruang (2019-2021), sebagai Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional (2019-2021), dan sebagai Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi Sumber Daya Alam (2017-2019).
Wahyudi Anas
Wahyudi Anas, S.T.
Anggota Komite BPH Migas

S1 – Teknik Mesin (Sunan Giri)

Yapit Sapta Putra
Yapit Sapta Putra, S.E., M.M.
Anggota Komite BPH Migas
Dilantik sebagai Anggota Komite BPH Migas sejak tanggal 9 Agustus 2021 berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 99 / P Tahun 2021 yang ditetapkan pada tanggal 2 Agustus 2021.
Yapit Sapta Putra memperoleh gelar Sarjana di bidang Ekonomi dari Universitas Trisakti – Jakarta pada tahun 2004 dan memperoleh gelar Magister di bidang Manajemen dari Universitas Gadjah Mada – Yogyakarta pada tahun 2007.
Sebelum menjadi Anggota Komite BPH Migas, Yapit Sapta Putra telah berkarier di Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) selama kurang lebih 14 tahun dan telah mengemban berbagai jabatan, antara lain adalah sebagai Manajer Lindungan Lingkungan (2017-2021) dan sebagai Manajer Hubungan Sosial Masyarakat (2015-2017).