Penyediaan dan pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM) selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di wilayah Bogor dan sekitarnya berjalan lancar. Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengapresiasi upaya dan kerja sama yang dilakukan stakeholder untuk mendukung kelancaran pasokan BBM sehingga masyarakat dapat menikmati hari libur Nataru dengan baik.
“Alhamdulillah pasokan BBM untuk wilayah Bogor dan sekitarnya selama Nataru 2024/2025 berjalan lancar. Kami mengapresiasi komitmen dan kerja sama yang dilakukan Badan Usaha Penugasan yaitu PT Pertamina, SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum), dan pihak terkait lainnya sehingga semuanya berjalan lancar,” kata Anggota Komite BPH Migas Iwan Prasetya Adhi usai melakukan monitoring penyediaan dan pendistribusian BBM selama Nataru di Kabupaten Bogor dan sekitarnya, Senin (6/1/2025).
Realisasi Jenis BBM Tertentu/BBM subsidi dan Jenis BBM Khusus Penugasan/BBM kompensasi di wilayah Bogor, lanjut Iwan, tidak melebihi kuota yang ditetapkan BPH Migas. Ini menunjukkan upaya pengendalian atau mitigasi yang dilakukan stakeholder berhasil dengan baik.
“Ketersediaan BBM di SPBU di wilayah Bogor dan sekitarnya cukup untuk melayani semua kebutuhan masyarakat. Hasil monitoring juga menunjukkan tidak ada kejadian yang luar biasa terjadi di SPBU, tidak ada antrian kendaraan untuk mengisi BBM. Semuanya lancar,” katanya.
Iwan menambahkan, daerah Bogor dan sekitarnya merupakan salah satu destinasi wisata yang cukup terkenal di Indonesia. Dengan perencanaan yang baik, tidak terjadi gangguan dalam penyediaan dan pendistribusian BBM.
Meski penyediaan dan distribusi BBM selama Nataru ini berjalan lancar, Iwan mengingatkan sejumlah hal yang perlu menjadi perhatian stakeholder, antara lain agar terus mempertahankan kondisi seperti ini selama Ramadan dan Idul Fitri 1446 H (RAFI).
“Perhatian kita adalah bagaimana mempertahankan kondisi aman seperti ini pada saat RAFI yang jatuh sekitar dua bulan mendatang. Ini perlu kita persiapkan dengan baik,” ucapnya.
Senada dengan Iwan, Sales Branch Manager PT Pertamina Patra Niaga Wilayah Kabupaten Bogor Zulfirman menyampaikan, pasokan dan distribusi BBM di wilayah Bogor dan sekitarnya aman terkendali.
“Kami berkoordinasi dengan stakeholder terkait, seperti SPBU, Polres, serta pemerintah daerah, untuk menjaga ketahanan stok di lembaga penyalur. Khususnya di tempat-tempat wisata seperti Puncak dan sebagainya. Mobil tangki juga kita siapkan apabila di SPBU terjadi kekurangan stok BBM. Alhamdulillah, pantauan kami sejauh ini tidak ada kendala berarti,” katanya.
Pertamina juga menyiapkan motorist dan SPBU modular di jalur-jalur alternatif agar masyarakat tetap mendapatkan BBM sesuai kebutuhannya. “Jalur-jalur alternatif juga menjadi prioritas kita,” tutupnya.