Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) di daerah Bekasi dan Cikampek, Jawa Barat, selama libur Tahun Baru 2025 aman.
“Masyarakat yang ingin menikmati libur Tahun Baru 2025 di sekitar Bekasi dan Cikampek, tidak perlu khawatir karena pasokan BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dalam kota dan jalan tol aman terkendali,” terang Anggota Komite BPH Migas Iwan Prasetya Adhi usai kunjungan ke beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Bekasi dan Cikampek, Jawa Barat, Sabtu (28/12/2024).
Setelah perayaan Tahun Baru, lanjutnya, kepastian pasokan dan penyaluran BBM pada awal tahun juga tidak kalah penting untuk dicermati agar liburan dan arus balik masyarakat tidak mengalami hambatan.
Iwan menuturkan, wilayah Bekasi dan jalur Tol Cikampek merupakan salah satu bagian dari Tol Trans Jawa, tol terpanjang di Indonesia yang membentang dari Merak hingga Probolinggo. Jalan ini sangat strategis karena merupakan jalan utama yang dilewati kendaraan-kendaraan menuju Bandung dan sekitarnya, juga wilayah lainnya di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
“Demikian pentingnya jalan tol Cikampek, sehingga pasokan BBM di SPBU-SPBU di daerah tersebut harus dipersiapkan secara cermat agar tidak terjadi kelangkaan,” tambahnya.
Peningkatan penyaluran BBM telah diantisipasi dengan penambahan pasokan, serta menyiapkan fasilitas tambahan seperti motorist, modular pertamax, serta BBM non subsidi kemasan jerigen 5 liter.
Dalam kesempatan tersebut, Iwan mengapresiasi badan usaha dan SPBU atas upaya dalam menjaga kondisi ketersediaan dan penyaluran BBM telah berjalan dengan baik selama periode Natal tahun 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Iwan juga mengingatkan agar dalam melayani konsumen, petugas SPBU tetap mengedepankan keselamatan dan kesehatan kerja. “Tetap semangat, jangan lupa jaga kesehatan dan keselamatan migas di tempat kerja,” jelasnya.
Senada dengan Iwan, Anggota Komite BPH Migas Harya Adityawarman menyampaikan pasokan BBM harus terjaga dengan baik, agar pengguna jalan yang melintas dapat dengan mudah mendapatkan BBM.
“Terlebih di Bekasi dan Cikampek, agar arus mobilisasi masyarakat tetap lancar dan kondusif,” tegasnya.
Selain itu, pria yang kerap disapa Didit ini juga meminta pengelola SPBU selalu mengecek kualitas BBM, untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
“Pihak SPBU agar selalu rutin mengecek sarana dan fasilitas, serta kualitas produk BBM yang dijual ke masyarakat. Kualitas harus terjaga dengan baik”, pungkasnya.
Kegiatan juga dihadiri Sekretaris BPH Migas Patuan Alfon S, Sales Area Manager Pertamina Patra Niaga (PPN) Bekasi Ahmad Rifqi dan Sales Branch Manager PPN Bekasi Aria A.